Pada pembahasan kali ini, kita akan menganalisa Saham PT Agung Podomoro Land Tbk yang dalam beberapa minggu terakhir ini menjadi “bintang” di lantai bursa dengan berbagai berita seputar terbitnya ijin mendirikan bangunan (IMB) pada lahan di pulau reklamasi. Berita ini cukup menarik minat investor terhadap saham perusahaan berkode APLN tersebut sehingga berimbas pada harga saham yang mengalami peningkatan signifikan dari level terendah 154 dan mencapai level tertinggi pada hari terakhir perdagangan minggu ini di 250 yang berarti terjadi penguatan sebesar lebih dari 60%.

Setelah terjadi break up terhadap long term upper trend line, Pada 3 hari terakhir harga saham mengalami konsolidasi di antara area support 217 – 220 dengan area resistance 247 – 248, namun terdapat 1 hal positif yang terjadi pada perdagangan hari terakhir yaitu harga saham berhasil ditutup di atas support kuat 238 yang dimana berturut – turut dalam 2 hari sebelumnya selalu terjadi false break.

Apakah hal tersebut mengindikasikan bahwa saham akan melanjutkan penguatan ? Belum tentu, namun ini bisa menjadi indikasi awal, dan sekali lagi penting untuk diperhatikan pada posisi saat ini, yaitu harga mampu bertahan di atas level 238. Selama kondisi tersebut terpenuhi, bagi yang sudah punya posisi bisa menetapkan target di area 258 – 259.
Untuk target selanjutnya merupakan target ideal yaitu di area resistance 275 – 277. Meski target ini adalah target ideal, ketika sudah punya posisi dalam market ada baiknya tetap waspada terhadap kemungkinan perubahan arah dengan menetapkan level pengaman.

Bagi yang belum punya posisi dan berencana masuk secara Buy on Weakness terhadap Support 238, disarankan terlebih dahulu melihat kondisi market saat harga (jika seandainya memang) bergerak ke area tersebut dan menetapkan batasan resiko, karena jika sampai terjadi break down, jarak menuju support berikutnya cukup jauh yang berarti ada resiko loss cukup besar.
Disclaimer on